Jawa Timur, 26-02-2022 | Sarwamedia.com

Siapa bilang Mas Kawin itu harus mahal agar lamaran bisa di terima oleh pujaan hati. Sebagai bukti baru-baru ini ada seorang duda yang menikahi pujaan hatinya dengan mas kawin yang sangat jauh dari kesan mewah, dengan maskawin 1 liter minyak goreng. Pernikahan pasangan pengantin dengan maskawin merek minyak goreng merk Fortune itu terjadi di KUA Sooko, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Duda Supandi yang sudah berusia kepala enam menikahi seorang janda bernama Sumiarti (54). Walaupun keduanya sudah terpaut berumur, pasangan ini memilih hari bahagia tersebut dengan menikah di tanggal cantik yaitu 22-2-2022.

Seperti dilaporkan Jawa Pos Radar Ponorogo, meski sudah sama-sama berumur, namun saat prosesi akad nikah mempelai laki-laki tampak sempat agak grogi. Supandi harus mengulang lafal kabul tiga kali.

’’Yang ketiga kalinya berhasil mengucapkan kabul dengan lengkap dan lancar. Dengan maskawin 1 liter minyak goreng dibayar tunai. Sah,’’ kata Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Sooko Meky Hasan Tachtarudin, Selasa (22/2).

Syukur Alhamdulillah akhirnya Supandi sukses mengucapkan lafal kabul. Pihak keluarga pun langsung memberikan tepuk tangan layaknya suporter sepak bola. Raut wajah bahagia nampak terpacar dari kedua mempelalai tersebut.

Kepala KUA Sooko sempat mengurai falsafah minyak goreng sebagai maskawin yang lumrahnya, sebagamana perhiasan emas dan seperangkat alat salat. ’’Minyak goreng yang sedang diburu karena langka itu dibutuhkan setiap rumah tangga,’’ urai Meky.

Kata dia, Fortune dalam bahasa Inggris berarti keberuntungan alias nasib baik. Dengan alasan itu pula merek tersebut dipilih.

Supandi dan Sumiarti sudah pasti tidak ingin menduda atau menjanda untuk kali kedua. Keduanya sama-sama berstatus duda dan janda karena cerai mati. ’’Mudah-mudahan berkah dan dijauhkan dari bala,’’ ucap Meky.

Harapan lainnya tentu semoga pernikahan keduanya bisa awet. Meski tentu keduanya tak berdoa minyak goreng yang menjadi maskawin mereka ke depan bisa lebih gampang didapat dengan harga normal. Bukan awet sulit dicari seperti sekarang ini. (*)