Tim Gabungan di Beltim Santroni THM
Belitung Timur, 27-03-2022 | Sarwamedia.com
Dalam rangka Menjelang bulan Ramadan, Tim Gabungan yang terdiri dari Polres Belitung Timur, Satpol PP, UPTD PPA, dan Babinsa menggelar operasi dengan cara mendatangi tempat hiburan malam (THM) yang berlokasi di Mirang, dan ke Puri Indah Manggar, Sabtu malam (26/3/2022).
Puluhan THM di Mirang didatangi tim gabungan untuk dimintai kejelasan status domisili pekerjannya. Selain itu,tim juga menemukan di beberapa THM menjual minuman beralkohol yang tidak memiliki izin.
Kabid Gakkumda Satpol PP Belitung Timur, Heryono mengatakan, dari patroli yang digelar mereka mendapati permasalahan terkait identitas pekerja.
"Ada pekerja yang masih di mana ada pekerja yang masih di bawah umur Ada juga pekerja lain yang tidak memiliki KTP. Semuanya ditemukan di Mirang lalu mereka kami bawa ke kantor untuk dilakukan pembinaan," kata Heryono, Minggu (27/3/2022).
Selanjutnya mengenai tindakan apa yang diambil adalah pembinaan dan melakukan sosialisasi kepada tempat-tempat yang memperkerjakan pekerja di bawah umur. PAUR Subbag Bin Ops Polres Belitung Timur, Ipda Medes P Ariayansyah mengatakan, kegiatan semalam termasuk dalam operasi pekat.
Dia mengimbau kepada para pekerja di THM agar segera melengkapi surat izin tinggal atau domisili di Belitung Timur.
"Karena hampir seratus persen semua pekerja berasal dari luar. Ada yang dari Jakarta, Banten, Bandung, dan sekitarnya. Surat domisili penting dimiliki oleh orang luar untuk kepentingan administrasi," tegas Medes.
Sementara itu Kepala UPTD PPA Belitung Timur, Lisa Meilinda mengajak para pekerja agar bisa melaporkan tindakan kekerasan jika terjadi ketika mereka bekerja.
"Jangan takut untuk melaporkan kepada kami supaya bisa ditindaklanjuti. Selain itu kepada para pemilik THM agar tidak memperkerjakan orang yang di bawah umur," Himbau Lisa sambil memberikan nomor hotline PPA kepada para pekerja.
Usai menggelar kegiatan, Tim Gabungan setempat berpatroli hingga pukul 24.00 WIB. Dalam patroli itu juga dipesankan kepada para pengurus THM supaya menutup total seluruh kegiatannya saat memasuki bulan Ramadan.
Hal itu supaya menambah kekhusyukan masyarakat dalam beribadah. (redaksi)